Lensaone.id-BUNGO-Hendrry, Ketua Persatuan Wartawan Republik Indonesia (PWRI) Dewan Perwakilan Cabang (DPC) Kabupaten Bungo provinsi Jambi, mengecam keras sikap arogansi yang ditunjukkan oleh kepala sekolah, Narto S.Pd, di SMP Negeri 3 Muara Bungo terhadap wartawan Bratapos. Hendrry menyatakan bahwa sikap tersebut tidak mencerminkan kepribadian seorang tenaga pendidik yang seharusnya mendidik, mengayomi, dan menjadi suri tauladan.
Hendrry juga menyoroti tindakan kepsek yang melakukan upaya berita tandingan di media lain, yang dianggapnya sebagai upaya untuk mengadu domba antar media. Menurutnya, tindakan ini dapat menimbulkan fitnah dan hujatan terhadap wartawan Bratapos.
“Saya mengutuk keras tindakan arogansi kepsek terhadap wartawan serta media secara keseluruhan. Sangat disayangkan kepsek telah mengadu domba antar sesama media dan membuat pernyataan berbohong atau fitnah,” ujar Hendrry.
Hendrry juga menyatakan niatnya untuk membawa masalah ini kepada pihak terkait, termasuk Dinas Pendidikan, DPRD Bungo, dan Bupati Bungo. Dia menegaskan bahwa tindakan kepsek tersebut tidak hanya merugikan wartawan, tetapi juga mencoreng martabat seorang kepala sekolah.
“Hak jawab atau hak koreksi harus digunakan di media yang sama bukan di media yang berbeda. Itu menunjukkan niat untuk mengadu domba. Hatihati, ujaran kebencian ini akan berbuntut panjang,” tandasnya. (Red)
UCAPAN RAMADHAN
Komentar