Lensaone.id-Jambi-Keberadaan Helens Play Mart Jambi di kawasan Wisata Gentala Arasy, yang berdekatan dengan rumah dinas Gubernur Jambi serta rumah dinas Waka Polda Jambi, menuai kontroversi dan akhirnya ditutup sementara oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Jambi.
Penutupan tempat hiburan malam Helens Play Mart Jambi ini dilakukan setelah inspeksi mendadak (sidak) yang digelar pukul 16.30 WIB, Rabu (12/02/2025).
Ketua Komisi I DPRD Kota Jambi, Rio Ramadhan, menegaskan penolakannya terhadap operasional Helens Play Mart Jambi.
Hal ini disampaikannya dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang digelar di Ruang Rapat A Gedung DPRD Kota Jambi, Kamis (13/02/2025).
RDP tersebut dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk perwakilan organisasi masyarakat (Ormas) seperti Front Pembela Islam (FPI), Lembaga Adat Melayu (LAM), serta pemilik Helens Play Mart.
Rio Ramadhan menyatakan bahwa penolakan tersebut mewakili suara masyarakat Kota Jambi.
“Kami mewakili masyarakat Kota Jambi menolak Helens ini,” tegasnya.
Alasan penolakan ini antara lain lokasi Helens Play Mart yang dinilai tidak tepat, karena berada di kawasan strategis yang berdekatan dengan rumah dinas Gubernur Jambi dan Jembatan Gentala Arasy, yang merupakan ikon Kota Jambi.
(Reporter : Meric)
