Lensaone.id-,Sungai penuh, di duga kapala sekolah SD 063/Xl koto padang tidak mencairkan dan tidak menggunakan dana bos tepat guna,, kamis 20 Pebruari 2025.
Dengan adanya informasi awak media dapatkan di lapangan bahwa terkait dana bos bulan april, mei, juni, tahun 2024 diduga tidak ada cair dan gaji honorer guru bulan itu indikasi dugaan tidak di bayar.
Dan informasi selanjutnya kita dapatkan di lapangan bahwa pengambilan uang di bank tersebut hanya kepala sekolah itu sendiri tanpa ada membawa bendahara ke bank dalam pengambilan uang di bank”dana bos”.
Setelah kita dapat informasi tersebut di atas, awak media konfirmasi bagian dikdas kota sungai penuh mengatakan “bahwa semua dana bos sudah di cairkan” ungkap pihak salah satu dinas pendidikan, sedangkan pihak narasumber sebagian yg memberi informasi ke pada awak media “tidak keluar dana itu di kembali ke dinas pendidikan” ungkap narasumber tersebut yg kita dapatkan di lapangan.
Bagaimana terkait dengan infomasi di lapangan dan hasil konfirmasi lewat via WhatsApp terhadap pihak dinas pendidikan tidak ada sinkron, apakah persoalan ini adanya indikasi dugaan pihak dinas juga ikut bermain atau bagaimana,? penuh dengan tanda tanya ???
Dalam sebuah rekaman yang kita kutip dengan adanya terkait persoalan bos tersebut bisa menyebabkan salahsatunya kehancuran terhadap pendidikan dll di sekolah di SD 063/XI koto padang.
Hal yang kita dapat informasi di lapangan dari tingkatan bawah sampai ke tingkatan pihak dinas pendidikan kota sungai penuh terdapat tidak ada sinkronisasi dalam jawaban yang awak media dapatkan maka berita ini sampai di terbitkan.
Simak berita selanjutnya terkait hal tersebut sampai jumpa.
Informasi di lapangan awak media satra irawan mengabarkan.Sumber:(Lintas asia net/Sastra)
(Reporter:Meric)
